Sunday, May 18, 2025

Kotbah 18 Mei 2025 Ps Ivan Setiawan - WHO TOLD YOU THAT?

Transformed mind renewed life

Setiap hari kita bergumul dengan pikiran kita sendiri
ada 2 suara yang bertentangan
ada pikiran penuh iman dan pengharapan
ada pikiran penuh tantangan

Pikiran kita adalah tempat pertempuran
our mind if battlefield
insiden pertama di taman eden, pelakunya adalah ular tua / iblis
dia mencoba menggoda hawa supaya mau makan buah terlarang. singkat cerita hawa jatuh tergoda. dia makan buah terlarang bersama dengan adam

Who told you that you were naked
mereka keadaannya sebelumnya telanjang, kenapa setelah makan buah terlarang jadi malu takut dan tersembunyi?
'keadaan mereka tidak berubah, yang berubah sesuatu dalam pikiran mereka. 
sesuatu yang menguasai pikiran mereka dan itu bukan dari Tuhan. makanya Tuhan bertanya who told you that. 

suara siapa yang mau kita dengarkan. ini akan sangat menentukan menang / kalah nya kita dalam peperangan. 
pola pikir kita akan sangat menentukan arah kehidupan kita. makanya kita perlu renewing all the mind. proses ini bukan hanya events saja. proses renewing the mind berlangsung terus. 

Kita tidak akan pernah bisa berubah kalau kita hanya mau dengar apa yang kita mau dengar saja. 
2 Korintus 10:3-5 BIMK
[3] Kami memang masih hidup di dalam dunia, tetapi kami tidak berjuang berdasarkan tujuan duniawi. [4] Senjata-senjata yang kami gunakan di dalam perjuangan kami bukannya senjata dunia ini, tetapi senjata-senjata Allah yang berkuasa. Dengan senjata-senjata itu kami menghancurkan pertahanan-pertahanan; kami menangkis perdebatan-perdebatan [5] dan mendobrak benteng-benteng kesombongan yang dibangun untuk menentang pengetahuan tentang Allah. Kami menawan pikiran orang-orang dan membuat mereka takluk kepada Kristus. 


Roma 7:21 BIMK
[21] Jadi, saya mengambil kesimpulan bahwa hukum inilah yang memegang peranan: yaitu bahwa kalau saya mau melakukan yang baik, maka hanya yang jahat saja yang timbul pada saya. 

musuh kita sbenarnya adalah iblis
sejak hawa tertipu di taman eden, suara tersebut terus memprovokasi manusia hingga hari ini. Tujuannya memisahkan Tuhan dan manusia sehingga kita tidak bisa hidup berkemenangan. Cara dia adalah menabur kebohongan dalam kehidupan kita.  
 

the elephant and the rope
dari kecil diikat tali
sampe udah gede dia gamau mencoba untuk memutuskan tali
yang memenjarakan gajah itu bukan talinya, tapi kepercayaan yang salah. wrong belief.
banyak dari kita udah punya wrong belief udah memikirkan yang salah. akibat dari trauma dan pengalaman buruk di masa lalu, merasa tidak layak, tidak disukai orang, merasa ditinggalkan, merasa Tuhan gak peduli sama saya. 

Akibat dari hikmat keliru, percaya bahwa sukses adalah milik saya usaha / pencapaian saya pribadi. Akar dari banyak mental health issue sangat berhubungan dengan pola pikir yang salah. Benteng - benteng adalah pola pikir keliru dari kebohongan yang terus kita percayai hingga akhirnya membelenggu hidup kita. 

benteng disebut strong hold atau fortress
dari semua kebohongan yang kita terima ada kuasa iblis yang bekerja di belakang itu. kebenarannya : iblis hanya bisa menabur kebohongan dan pola pikir yang salah dalam pikiran kita, tapi iblis tidak punya kuasa mengendalikan apa yang kita percayai.

kunci untuk kita bisa terlepas dari stronghold adalah kita harus bisa menggunakan senjata rohani dengan kuasa Allah. dari semua senjata yang dimiliki, hanya 1 yang sifatnya ofensif pedang roh. lebih tajam dari pedang bermata dua sekalipun. FT ini sanggup meruntuhkan benteng pikiran apapun dalam pikiran kita. 

Yohanes 8:31-32 BIMK
[31] Kemudian Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi yang sudah percaya kepada-Nya, “Kalau kalian hidup menurut ajaran-Ku kalian sungguh-sungguh pengikut-Ku, [32] maka kalian akan mengenal Allah yang benar, dan oleh karena itu kalian akan dibebaskan.”
 
Pikiran yang menang adalah pikiran yang sudah ditaklukan pada kebenaran Kristus.
Strategi meruntuhkan benteng
mematahkan siasat : pelajari kebenaran FT. Tanpa FT kita berperang ibarat tanpa amunisi. membaca renungan harian saja ga cukup. mengijinkan roh kudus untuk membuat filter dalam pikiran kita. memilah mana suara iblis dan mana suara Kristus. 
merobohkan keangkuhan . Jika Tuhan bilang kita berharga lalu kita ngeyel saya ini sampah, ga berguna. sbenernya kita ini sombong, mau bilang kalau Tuhan salah yang benar adalah saya. menentang pengenalan akan Allah. membuat manusia tidak butuh Tuhan mengandalkan pengertian sendiri. miliki kerendahan hati untuk dituntun Roh Kudus. tanpa kerendahan hati dan RK ga mungkin kita bs menang. 
Menawan pikiran untuk tunduk pada Kristus. Persepsi yang salah ini membuat stronghold kita. semua butuh waktu dan proses. solusi : identifikasi persepsi yang salah, temukan FT, speak it until you believe it.  jika kita merasa tidak layak itu adalah kebohongan, FT berkata ... begitu besar kasih Allah sehingga saya disebut anak Allah.... 

No comments:

Post a Comment