Sunday, June 24, 2018

Kotbah 24 Juni 2018 The creative Spirit Ps Alvi Radjagukguk

Kotbah 24 Juni 2018
Ps Alvi Radjagukguk
1st service
Creative Spirit
The Kasablanka


A call to reimagine is a call to make a change.
semua orang senang bicara perubahan sampai dia sendiri yang perlu berubah
setiap kita harus berani membayangkan ulang area mana kehidupan kita yang perlu kita ubah, ada area yang harusnya bisa katakan "ini harusnya bisa diperbaiki lagi"

yesaya 43:19 (TB)
lihat, aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai sungai di padang belantara

Tuhan kita spesialisasi membuat sesuatu yang ga mungkin dilakukan menjadi mungkin
beriman kecil sama beriman besar sama gratisnya
kemampuan kita utk melakukan perubahan yang kita bayangkan ditentukan oleh kreativitas kita
kretivitas = penggunaan (daya pikir) imajinasi dalam menciptakan atau memperbaiki sesuatu untuk menjawab kebutuhan yang ada

Tuhan memberikan kita imajinasi, imajinasi inilah pemicu utama kreativitas kita. Kita pasti punya daya imajinasi, kita punya kemampuan untuk membayangkan sesuatu.

Kata mencipta dipake ketika Tuhan pertama kali menciptakan alam semesta. begitu menciptakan manusia Tuhan ga cuman ngomong tapi ikut campur dalam proses pembuatannya
Kejadian 2:7 Ketika itulah Tuhan Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskannya nafas hidup ke dalam hidungnya demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup

Roh hidup = Roh yang menciptakan
Karakter Tuhan yang diperkenalkan Tuhan yang pertama yang bersentuhan langsung dengan manusia adalah untuk menciptakan. The creative spirit give insights to us. 

Tahun ini kita ditantang untuk membayangkan ulang. Jangan cuman senang dengan status quo. 
efesus 3:20 bagi Dialah yang dapat melakukan jauh yang banyak daripada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita

Di dalam kita ada kuasa RK yang memampukan kita utk mengeluarkan kreativitas kita. Kita suka atau nggak suka, masih muda atau sudah nggak muda lagi RK ada dalam kita. Makanya RK tidak terintimidasi akan apa yang kita berani minta dan berani kita bayangkan. Meskipun apa yang kita minta agak "gila"

Lebih gampang berdoa atau berpikir?
Kalau kita berani meminta kita harus berani memikirkan apa yang secara natural jadi bagian kita. Dalam terjemahan MSG bible ditulis (efesus 3:20-21) He does it not by pushing us around but by working within us, his Spirit deeply and gently within us

Tuhan ga memaksa kita, Tuhan membiarkan kita meminta hal yang alkitabiah. 
Salah satu nilai JPCC spiritled, kami percaya seorang dipimpin oleh RK hidup dengan tujuan, dan memiliki hikmat, akal sehat, serta kreativitas.

orang dipimpin oleh RK tidak sekedar dilihat manifestasi RK nya, tapi diliat dari purpose, sound mind, dan kreativitas. Ketika gereja berhenti menjadi kreatif gereja akan ditinggalkan, karena gereja tidak lagi relevant dalam menjawab kebutuhan jemaat. Beda generasi beda kebutuhan. 

Relevant. FT selalu sama metode dapat berubah. Supaya terus RK bisa berkarya kita harus mengerti cara kerja RK. Kita harus mengerti modus operandinya. 

2 Timotius 1:7 
Ketika Roh Allah memimpin hidup kita kita tidak perlu takut atau malu. Sebaliknya Roh itu menambah kemampuan kita untuk hidup dengan kuasa, penuh kasih, dan penguasaan diri.

Kreativitas bukan ttg kita, tapi ttg RK yang ada dalam kita. 
2 Tim 1:7 (AMP) 
For God didnt give us a spirit of timidity or cowardice or fear. 

salah satu penghalang RK berkreasi adalah ketakutan. Takut mendengar pendapat orang lain. pendapat orang lain tidak perlu menentukan identitas diri kita. Takut kalau ternyata prosesnya ga nyaman. Tidak ada kreativitas di zona nyaman, tidak ada kenyamanan di kreativitas. Mulailah selalu dengan apa yang ada di tangan kita. Kreativitas itu seperti iman mengandung resiko

Fail early, fail often, but always fail forward (john c maxwell)

JPCC dimulai dari sebuah imajinasi. Waktu mau mulai banyak omongan negatif. Jangan batasi RK bekerja dalam diri kita. Nyaman gak dari mulai puluhan orang menjadi puluhan ribu orang. Kita harus pilih kreativitas atau kenyamanan. setiap minggu nya kita selalu tanyakan how can we do it better, bagaimana membuka date lebih banyak lagi supaya lebih banyak orang dimuridkan?

creativity and excellence are twins. 
salah satu nilai JPCC adalah excellent. Kami memuliakan Tuhan tidak dengan biasa saja, tapi dengan luar biasa. Sesuatu yang biasa saja tidak akan membuat orang menghormati kita. 

justru dalam keterbatasan kita memaksa kreativitas itu keluar. Tantangan seringkali menjadi sarana untuk campur tangan RK. Setiap kali kita bertemu dengan tantangan, keterbatasan, di situlah RK mengingatkan peran nya. RK sangat tertarik kepada kelemahan kita. 

RK = dunamis. Tekanan semakin besar, dunamis semakin tersedia. Semakin sering kita berkreasi semakin kuat otot itu. Semakin terbentuk muscle memory sehingga berkreasi menjadi gaya hidup. 

RK memampukan kita utk penuh kasih (agape)
kasih yang tidak mementingkan diri sendiri. kreativitas itu mirip kasih. Baru punya tujuan kalau dipake untuk kepentingan orang lain. Creativity will only find its purpose when used for the benefit of others

gunakan kreativitas untuk melayani orang lain. Semakin punya mental melayani jangan kaget kreativitas semakin muncul. Mulailah berkontribusi dan mulailah melayani berhenti menjadi komentator. Main bola komentator sama pemain jago mana. 

nilai JPCC keempat mature
kita mendahulukan kepentingan orang lain di atas kepentingan diri sendiri. 
2 Tim 1:7
For God didnt give us a spirit of timidity or cowardice or fear but of power and of love and of sound judgment and personal discipline (abilities that result in a calm, well balanced mind, and self control)

kreativitas bekerja sama dengan disiplin. creativity is 10% inspiration and 90% perspiration. Kita ga bisa kerja keras tanpa disiplin. Perlu disiplin untuk menangkap disiplin. perlu dicatat, explorasi, direncakan, bikin schedule, bikin timeline, di implementasi. Kreativitas tidak bisa sekedar diomongin, setelah implementasi perlu di evaluasi. Menurut kamu gimana?

There is no proof of creativity without action. RK bekerja di dalam kita memampukan kita utk mengembangkan kreativitas dengan disiplin dalam berproses utk kepentingan orang lain. 

No comments:

Post a Comment