Kotbah 5 maret 2017
Ps. Peter pauwee
Senior pastor of doorbrekkers, netherland
1st service
Kota kasablanka
Monthly theme : Led by the holy spirit
Kerajaan Allah tdr atas 3 hal
1. Sukacita
2. Damai sejahtera
3. Kebenaran
Filipi 4:7 (TB) Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
Damai sejahtera yang melebihi akal pikiran, tidak bs kita jelaskan, lebih besar drpd yang bs kita hadapi atau atasi. Apabila kita sedang menghadapi masalah, kalau kita mengikuti pimpinan RK kita akan bisa menemukan damai sejahtera yang melampaui segala akal.
Damai sejahtera ini maksudnya shalom, artinya ada 5 bagian (bayangkan jari tangan dan nomor 1 itu jempol dan 5 kelingking)
1. Spirit
2. Soul
3. Body
4. Relationship
5. Posession and finance
RK adalah sebuah pribadi. Kalau mau dipimpin oleh seorang pribadi kita harus punya hubungan sama RK. Harus punya persekutuan dengan RK. Harus mengerti suara RK. Bergantung satu sama lain.
Yehezkiel 36:26-27
(26) Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. (27) Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya
Perbedaan besar antara agama atau hidup dengan hubungan (dengan kuasa RK yang memampukan kita). Ada bbrp prinsip sederhana utk bs dipimpin oleh RK
1. Live from the inside out
Hidup dari hati mereka, hidup dari Roh mereka
Contoh kalau seorang kaya, kita secara otomatis berpikir orang ini pasti bahagia atau punya damai sejahtera, yang kita lihat baru 1 aspek. Kita belum lihat 4 aspek lainnya. Mungkin saja dia sedang depresi, hatinya sedang patah. Meskipun dia memiliki damai sejahtera dalam 4 aspek hidupnya tapi dia tidak kenal Tuhan, dia akan terus mencari cari tujuan hidupnya. Yg plg penting justru adalah RK yang ada di dalam. Itu yang akan memberi kekuatan (jempol ibarat strength).
Kalau jiwanya patah, kuasa Tuhan tidak bisa mengalir dengan baik.
Galatia 6:15-16
(15) Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya. (16) Dan semua orang, yang memberi dirinya dipimpin oleh patokan ini, turunlah kiranya damai sejahtera dan rahmat atas mereka dan atas Israel milik Allah.
Sunat atau nggak itu hanya luarnya saja, yang penting adalah isinya. Hidup dari dalam keluar. Kalau seseorang membangun rumah, dia membangun tembok, dia taro rotan dulu, dia taro garis sehingga dia tau arah mana yang harus dibangun dan bagaimana membangunnya secara stabil. Mereka yang hidup dari dalam keluar, seperti membangun seperti rotan yang tau arah, stabil, kuat.
2. Put God first
Jempol kita bisa menyentuh jari lain (muka ketemu muka). Spirit bisa menyentuh body, finance, soul, relationship. Semua yang disentuh harus bersujud dan tunduk kepada RK.
3. Kalau mau punya power harus bisa bikin kepalan
Untuk membuat sebuah kepalan maka Semua aspek harus tunduk sama RK. Kemudian akan dibantu oleh jempol membentuk kepalan, sehingga bisa mengalahkan raksasa, penguasa, bala tentara. Kalau RK membawa kita ke padang gurun, seperti Yesus dicobai, kita harus bertarung, memenangkan pertarungan. Kelima aspek itu berhubungan satu sama lain.
Kalau kita ketemu tantangan dalam kehidupan, gejala dalam kehidupan mereka, kegelisahan, keresahan, masalah dalam keuangan, tubuh tidak bs dikendalikan semuanya itu adalah tanda tanda bahwa ada sesuatu yg terjadi di balik semuanya itu. Jangan coba menyelesaikan masalah di luar saja. Gejala dalam kehidupan kita adalah signal, bahwa kita harus secara radikal berputar dan mengubah hati kita. Kuasa RK harusnya mengalir dari dalam keluar. Kalau kita melihat tanda depresi, kekuatiran, masalah keuangan, kemudian muncul dosa. Lakukan peperangan di dalam.
Waktu RK membawa ke tanah perjanjian, harus memenangkan pertarungan dulu. Orang yg hidupnya dari luar ke dalam. Mereka melihat raksasa, merasakan belalang yg beterbangan, tapi mereka tidak percaya bahwa mereka bisa masuk ke tanah perjanjian.
2 korintus 10:3-6
(3) Memang kami masih hidup di dunia, tetapi kami tidak berjuang secara duniawi, (4) karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng. (5) Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus, (6) dan kami siap sedia juga untuk menghukum setiap kedurhakaan, bila ketaatan kamu telah menjadi sempurna.
Apa itu benteng? Benteng dalam pemikiran. Segala argumentasi yang ada dalam pikiran, taklukan itu dan taroh di bawa otoritas dalam FT.
4. Jangan tunjuk orang lain
Kalau mau bertarung jangan tunjuk kepada orang lain. Jangan tunjuk siapapun. Jangan menghakimi orang lain. Jangan condemn. Selalu menunjuk kepada orang lain tidak menyelsaikan apa apa.
Hadiah terbaik yang bs diberikan ke orang lain adalah kasih, pengertian, penghiburan. Kalau kita dipimpin oleh RK kita tidak akan menunjuk kepada kesalahan tertentu. Yesus sudah menebus segala kesalahan mereka.
Roma 2:1
(1) Karena itu, hai manusia, siapapun juga engkau, yang menghakimi orang lain, engkau sendiri tidak bebas dari salah. Sebab, dalam menghakimi orang lain, engkau menghakimi dirimu sendiri, karena engkau yang menghakimi orang lain, melakukan hal-hal yang sama.
5. Memperbaiki yg rusak dengan segera
Perbaiki hal yang rusak dalam hidup. Kita jadi terus ingat kesalahan, kejadian, menjadi marah terus menerus, menjadi pahit. Kalau seseorang sudah menyakiti hati kita maka kita harus memperbaiki hati kita dengan segera. Mungkin menghancurkan hati kita dengan sengaja ataupun tidak sengaja. Mungkin ada boss yang tidak berpengalaman. Memperbaiki yang rusak dengan segera.
Utk bs memperbaiki hal yang rusak dan mengganti yang baru adalah dengan cara mengampuni orang lain. Mengampuni kadang kita berpikir sangat susah. Saat mengampuni kita pikir bahwa kita blg dia tidak melakukan. Pembalasan kelihatannya smart tapi sebenarnya bodoh. Selama hal yang rusak belum diperbaiki kita akan terus fokuskan hidup kita ke hal negatif itu. Orang lain lihat akan fokus ke hal negatif itu juga.
Roma 12:19
(19) Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan.
Berikan hadiah kepada diri kita sendiri perbaiki hal yang rusak, hidup dalam kePemimpinan RK, hidup dari dalam keluar.
No comments:
Post a Comment