Sunday, April 20, 2025

Kotbah 18 April 2025 Good Friday- From Thrones to Thorns

Pengampunan mengorbankan hak kita utk membalas dan percaya keadilan Tuhan

benang merah hidup Yesus tidak bisa dilepaskan yg namanya pengorbanan. kenapa ini jadi topik yg begitu penting dalam hidup Kekristenan kita?
kematian Yesus = ultimate sacrifice. yg pernah terjadi dalam sepanjang sejarah manusia. if you've been a Christian long enough. suffering is at the very heart of Christianity.

Filipi 2:7-8 BIMK
[7] Sebaliknya, Ia melepaskan semuanya lalu menjadi sama seperti seorang hamba. Ia menjadi seperti manusia, dan nampak hidup seperti manusia. [8] Ia merendahkan diri, dan hidup dengan taat kepada Allah sampai mati -- yaitu mati disalib.

https://bible.com/bible/27/php.2.7-8.BIMK

mengosongkan - kenoo - meniadakan, menyerahkan / meninggalkan hak (tanpa pengakuan, dianggap tidak berharga)
meskipun yang dilakukan berharga. Yesus melepaskan statusnya sebagai hal dan mengambil posisi sebagai seorang hamba supaya bisa jadi sama seperti kita
Yesus menambahkan sisi manusiawi kita ke dalam sifat ilahinya.

Lukas 22:41-45 BIMK
[41] Kemudian Ia pergi lebih jauh sedikit dari mereka, kira-kira sejauh lemparan batu, lalu berlutut dan berdoa. [42] “Bapa,” kata-Nya, “kalau boleh, jauhkanlah daripada-Ku penderitaan yang harus Kualami ini. Tetapi jangan menurut kemauan-Ku, melainkan menurut kemauan Bapa saja.” [ [43] Seorang malaikat datang kepada-Nya dan menguatkan-Nya. [44] Yesus sangat menderita secara batin sehingga Ia makin sungguh-sungguh berdoa. Keringat-Nya seperti darah menetes ke tanah.] [45] Selesai berdoa, Yesus kembali lagi kepada pengikut-pengikut-Nya. Ia menemukan mereka sedang tidur karena sangat sedih. 

https://bible.com/bible/27/luk.22.41-45.BIMK

Markus 15:15 BIMK
[15] Pilatus ingin menyenangkan orang banyak itu, maka ia melepaskan Barabas untuk mereka. Kemudian ia menyuruh orang mencambuk Yesus, lalu menyerahkan-Nya untuk disalibkan.  

https://bible.com/bible/27/mrk.15.15.BIMK

Yesus diejek identitas nya sebagai mesias

Matius 26:67-68 BIMK
[67] Lalu mereka meludahi muka Yesus, dan memukul Dia. Ada juga yang menampar Dia [68] dan berkata, “Coba tebak dan beritahu kepada kami, hai Raja Penyelamat! Siapa yang menampar Engkau?”  

https://bible.com/bible/27/mat.26.67-68.BIMK

Yesus diejek identitasnya sebagai raja
Matius 27:28-29 BIMK
[28] Mereka membuka pakaian Yesus, dan mengenakan kepada-Nya jubah ungu. [29] Mereka membuat sebuah mahkota dari ranting-ranting berduri, dan memasangnya pada kepala Yesus. Kemudian mereka menaruh sebatang tongkat pada tangan kanan-Nya, lalu berlutut di hadapan-Nya dan mengejek Dia. “Daulat Raja Orang Yahudi!” kata mereka. 

https://bible.com/bible/27/mat.27.28-29.BIMK

Yesus diejek dan diserang identitasnya
Orang seringkali merusak / menyerang identitas
Ujian pertama Yesus setelah dibaptis juga menyerang identitas
Kalau km anak Allah ubah batu jadi roti
Now we know why kenapa dunia berusaha mengguncang identitas kita
dari kesetaraan dengan Allah menjadi kesamaan dengan manusia
dari kehidupan kepada kematian
dari pujian menjadi cacian
dimana seharusnya kita mati dalam murka Allah bisa hidup dalam pengharapan dan keselamatan
Yesaya 53:2-11 BIMK
[2]  Tuhan menghendaki hamba-Nya itu seperti tunas yang tumbuh di tanah yang gersang. Tak ada yang indah padanya untuk kita pandang; tak ada yang menarik untuk kita inginkan. [3] Kita menghina dan menjauhi dia, orang yang penuh sengsara dan biasa menanggung kesakitan. Tak seorang pun mau memandang dia, dan kita pun tidak mengindahkan dia. [4] Sebenarnya penyakit kitalah yang ditanggungnya, sengsara kitalah yang dideritanya, padahal kita menyangka penderitaannya itu hukuman Allah baginya. [5] Tetapi ia dilukai karena dosa-dosa kita, dan didera karena kejahatan kita. Ia dihukum supaya kita diselamatkan, karena bilur-bilurnya kita disembuhkan. [6] Kita semua tersesat seperti domba, masing-masing mencari jalannya sendiri. Tuhan telah menimpakan kepadanya kejahatan kita semua. [7] Ia diperlakukan dengan kejam, tapi menanggungnya dengan sabar. Ia tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian atau induk domba yang dicukur bulunya. [8] Ia ditahan dan diadili, lalu digiring dan dihukum mati. Tak ada yang peduli akan nasibnya; ia mati karena dosa bangsa kita. [9] Ia dikuburkan bersama orang jahat; makamnya di tengah-tengah orang kaya, walaupun ia tak pernah melakukan kejahatan, dan tak pernah menipu.” [10]  Tuhan menghendaki bahwa ia menderita, dan menyerahkan diri sebagai kurban penghapus dosa. Maka ia akan panjang umur dan melihat keturunannya melalui dia kehendak Tuhan akan terlaksana. [11] Karena itu Tuhan berkata, “Sesudah menderita sengsara, ia akan bahagia dan puas. Hamba-Ku itu, yang menyenangkan hati-Ku, telah menanggung hukuman orang banyak; demi dia Aku akan mengampuni mereka.

https://bible.com/bible/27/isa.53.2-11.BIMK



                                                                                                                                                                                                                                                                                                              

No comments:

Post a Comment