Sunday, April 20, 2025

Kotbah 20 Apr 2025 - Easter Sunday

manusia hebat
tapi soal kematian tidak ada satupun yang bisa mengatasi kematian
stem cell bisa membuat seolah menunda kematian, awet muda
giliran sudah mati tidak ada yang bisa berbuat apa apa. itu urusan Tuhan
kalau ada orang yang bisa bangkit dari kematian mengalahkan maut, berarti dia bukan sembarangan orang
1 Korintus 15:15-20 BIMK
[15] Lebih dari itu, ternyatalah bahwa kami berbohong mengenai Allah, sebab kami memberitakan bahwa Allah sudah menghidupkan kembali Kristus dari kematian, padahal Allah tidak menghidupkan Dia kembali -- kalau memang benar orang mati tidak dihidupkan kembali! [16] Sebab kalau orang mati tidak dihidupkan kembali, maka Kristus pun tidak dihidupkan kembali dari kematian. [17] Dan kalau Kristus tidak dihidupkan kembali maka kepercayaanmu hanyalah impian belaka; itu berarti kalian masih dalam keadaan berdosa dan tidak mempunyai harapan sama sekali. [18] Itu berarti pula bahwa orang-orang Kristen yang sudah meninggal, juga tidak mempunyai harapan. [19] Kalau pengharapan kita kepada Kristus terbatas pada hidup kita di dalam dunia ini saja, maka dari seluruh umat manusia di dalam dunia ini, kitalah yang paling malang! [20] Tetapi nyatanya Kristus sudah dihidupkan kembali dari kematian. Inilah jaminan bahwa orang-orang yang sudah mati akan dihidupkan kembali. 

https://bible.com/bible/27/1co.15.15-20.BIMK

 cepat atau lambat kita akan mati karena kematian ada karena dosa
kalau dosa sudah dituntaskan maka mautpun hilang
akhir dari ciptaan bukan kebinasaan melainkan kebangkitan dan hidup yang kekal
bukan di neraka tapi bersama dengan Dia utk selamanya
melalui kebangkitan Kristus semua yang mati dapat dihidupkan kembali
Yesus adalah permulaan, Dia memulai sesuatu yang baru. mustahil buat manusi yang mati bisa menjadi hidup kembali.
janji kebangkitan ditawarkan untuk yang percaya
melalui kebangkitan Yesus semua yang mati dapat dihidupkan kembali

 Yohanes 21:1-2 BIMK
[1] Setelah itu Yesus memperlihatkan diri sekali lagi di Danau Tiberias kepada pengikut-pengikut-Nya. Beginilah terjadinya: [2] Suatu hari Simon Petrus, Tomas yang disebut si Kembar, Natanael dari Kana di Galilea, anak-anak Zebedeus, dan dua pengikut Yesus yang lainnya, sedang berkumpul. 


Yohanes 21:3 BIMK
[3] Kata Simon Petrus kepada yang lain, “Saya mau pergi menangkap ikan.” “Kami ikut,” kata mereka kepadanya. Maka pergilah mereka naik perahu. Tetapi sepanjang malam itu mereka tidak menangkap apa-apa. 

Yohanes 21:4-7 BIMK 
[4] Ketika matahari mulai terbit, Yesus berdiri di pantai, tetapi mereka tidak tahu bahwa itu Yesus. [5] Yesus berkata kepada mereka, “Anak-anak, apakah kalian punya ikan?” “Tidak,” jawab mereka. 

Mengapa Petrus menjala ikan lagi? bukankah dia sudah meninggalkan profesi ini pada saat Dia dipanggil Yesus 3 tahun sebelumnya???
Petrus dan lainnya tidak bisa melihat kepastian, munculnya tiba tiba. Petrus mulai kehilangan pandangan ttg masa depan yang sudah dijanjikan Yesus
Petrus punya ibu mertua, dia punya keluarga. dia punya istri dan mertua yang tinggal bersama. makanya dia kembali ke profesi masa lampau. tanpa visi akan masa depan kita akan selalu kembali ke masa lalu.

dia dulu menangkap ikan jago. kenapa semalaman nangkap ikan ga dapet. kenapa gw tiba tiba jadi bodoh? apa karena menyeleweng dari panggilan?
Dia begitu sibuk mikirin ga dapet apa apa. ini orang enak enak banget minta makan siang. padahal bingung mau kasih makan istri dan mertua apa....

Yohanes 21:6-8 BIMK
[6] Yesus berkata kepada mereka, “Lemparkan jalamu ke sebelah kanan perahu, nanti kalian mendapat ikan.” Lalu jala itu mereka lemparkan, tetapi tidak sanggup menariknya kembali sebab begitu banyak ikan di dalamnya. [7] Pengikut yang dikasihi Yesus berkata kepada Petrus, “Itu Tuhan!” Ketika Simon Petrus mendengar bahwa itu Tuhan, ia memakai bajunya (sebab ia tidak berbaju) lalu terjun ke dalam air. [8] Pengikut-pengikut yang lain menyusul ke darat dengan perahu, sambil menarik jala yang penuh dengan ikan. Mereka tidak berapa jauh dari darat, kira-kira seratus meter saja. 

dia ga bilang "kalau itu engkau suru aku jalan di atas air"

Yohanes 21:9-14 BIMK
[9] Ketika mereka turun dari perahu, mereka melihat ada bara api di sana dengan ikan di atasnya dan roti. [10] Yesus berkata kepada mereka, “Coba bawa ke mari beberapa ikan yang baru kalian tangkap.” [11] Simon Petrus naik ke perahu, lalu menyeret jalanya ke darat. Jala itu penuh dengan ikan yang besar-besar; semuanya ada seratus lima puluh tiga ekor. Dan meskipun sebanyak itu, jalanya tidak sobek. [12] Yesus berkata kepada mereka, “Mari makan.” Tidak seorang pun dari pengikut-pengikut-Nya berani bertanya, “Bapak siapa?” Sebab mereka tahu bahwa Ia Tuhan. [13] Kemudian Yesus mendekati mereka, mengambil roti itu, dan memberikannya kepada mereka. Ia berbuat begitu juga dengan ikan itu. [14] Inilah ketiga kalinya Yesus memperlihatkan diri kepada pengikut-pengikut-Nya setelah Ia dibangkitkan dari mati. 

Mereka tau ini Tuhan tapi ga ada yang berani ngomong
ada sedikit keraguan dalam hati mereka
Sebelum ditangkap yang Yesus lakukan adalah membagi roti dan makan bersama

tadinya Dia bertanya ada lauk pauk engga? padahal itu ada ikan dan roti disitu
kalau Tuhan bertanya bukan berarti Dia gatau jawabannya
Tuhan bertanya untuk menyadarkan kita. Lo lagi ngapain sih?
Dia sudah menyediakan roti dan ikan buat mereka --> thats a good shepherd

Petrus mengingkari Yesus
Yohanes 18:18 BIMK
[18] Pada waktu itu udara dingin, jadi pelayan-pelayan dan pengawal-pengawal sudah menyalakan api arang dan mereka menghangatkan badan di situ. Petrus pergi ke sana dan berdiri berdiang bersama mereka.  

Di api arang itu Petrus menyangkal Yesus
dia menemukan dirinya seorang pengecut
dia kehilangan pengharapan seperti seorang mati tidak punya masa depan
Tapi Petrus di Yohanes 21 sedang berhadapan dengan realita yang berbeda, harapan yang mati, masa depan yang tidak jelas bisa dihidupkan kembali


Yohanes 18:15-17 BIMK
[15] Simon Petrus dan seorang pengikut lain mengikuti Yesus. Pengikut yang lain ini dikenal oleh imam agung; jadi ia turut masuk bersama-sama dengan Yesus ke halaman rumah imam agung, [16] sedangkan Petrus menunggu di luar, di pintu. Kemudian pengikut yang lain itu pergi ke luar dan berbicara dengan pelayan wanita yang menjaga pintu, lalu membawa Petrus masuk ke dalam. [17] Pelayan wanita penjaga pintu itu berkata kepada Petrus, “Hai, bukankah engkau juga salah seorang pengikut orang itu?” “Bukan,” jawab Petrus.

api arang pertama adalah tempat Petrus menyangkal Yesus 3x
api arang kedua adalah tempat Yesus memulihkan Petrus 3x
Yesus sengaja menciptakan kembali momen yang sama, untuk mendatangkan kesembuhan, restorasi, persis dimana Petrus gagal

untuk bikin api arang Yesus harus kumpulkan kayu
Dia lakukan ini intentional
Yesus menemui Petrus di api arang untuk memulihkan, menjemput masa depan bukan dengan kekuatan sendiri tapi dengan kasih karunia yang Yesus berikan

Yesus tidak menghapus masa lalu Petrus
Yesus menebus nya dengan pemulihan 
Yesus mengubah tempat kegagalan menjadi pemulihan
Api arang yang tadinya membawa penyesalan yang membawa panggilan dan tugas penggembalaan
Terjadinya transformasi kehidupan
Terjadinya restorasi hubungan antara Tuhan dan manusia
Terjadinya pemulihan akan masa depan
cepat atau lambat Dia tetap setia, pegang kenyataan ini melalui kebangkitan Yesus semua yang mati bisa dihidupkan kembali
siapapun yang menaruh kepercayaan kepada Yesus. siapapun yang mati bisa dihidupkan kembali
pemulihan dan restorasi tidak hanya terjadi di masa depan tapi juga dimulai hari ini

mengapa setelah berusaha gagal?
mengapa setelah mencoba ga dapet apa apa?
apa aku salah?
kenapa Tuhan ga memberkati?
Dia bukan Tuhan yang lupa akan janjiNya
dia sanggup merestorasi dan memulihkan keadaan kita
Dia punya kuasa untuk membangkitkan yang sudah mati

No comments:

Post a Comment