Kotbah 2011, 10 jul
2nd service - goodness of God
By dr. Ian veil
Jgn hanya puas dgn melihat alkitab, tp hrs baca, renungkan, dan kenalin betul isi alkitab
Roma 4:16-25
(16) Karena itulah kebenaran berdasarkan iman supaya merupakan kasih karunia, sehingga janji itu berlaku bagi semua keturunan Abraham, bukan hanya bagi mereka yang hidup dari hukum Taurat, tetapi juga bagi mereka yang hidup dari iman Abraham. Sebab Abraham adalah bapa kita semua, (17) seperti ada tertulis: "Engkau telah Kutetapkan menjadi bapa banyak bangsa" di hadapan Allah yang kepada-Nya ia percaya, yaitu Allah yang menghidupkan orang mati dan yang menjadikan dengan firman-Nya apa yang tidak ada menjadi ada. (18) Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu." (19) Imannya tidak menjadi lemah, walaupun ia mengetahui, bahwa tubuhnya sudah sangat lemah, karena usianya telah kira-kira seratus tahun, dan bahwa rahim Sara telah tertutup. (20) Tetapi terhadap janji Allah ia tidak bimbang karena ketidakpercayaan, malah ia diperkuat dalam imannya dan ia memuliakan Allah, (21) dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan. (22) Karena itu hal ini diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran. (23) Kata-kata ini, yaitu "hal ini diperhitungkan kepadanya," tidak ditulis untuk Abraham saja, (24) tetapi ditulis juga untuk kita; sebab kepada kitapun Allah memperhitungkannya, karena kita percaya kepada Dia, yang telah membangkitkan Yesus, Tuhan kita, dari antara orang mati, (25) yaitu Yesus, yang telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena pembenaran kita
Iman abraham tdk menjadi lemah walaupun tubuhnya sdh sgt lemah. Abraham tidak menjadi bimbang. Apakah ini benar??? Tidak benar! Kenapa? Krn kebanyakan kita tidak tau ceritanya
Kejadian 12 - 22 > cerita ttg Abraham
Paulus tau ttg cerita sbenernya, tp dia mengubahnya dengan seijin Tuhan.
Ada 3 hal dimana abraham menjadi lemah imannya :
1. Ketika meninggalkan kampung halamannya. Dia punya istri yg cantik, lalu bertemu raja firaun. Dia ketakutan akan hidupnya. Kalau istrinya secantik itu, firaun akan mengambil istrinya dan membunuh abraham. Makanya abraham bilang, bilang aja kamu sodaraku. Firaun mengambilnya jd istrinya, dan abraham hidup.
2. Dia melakukan hal yg sama ketika menghadapi raja abimelekh
3. Tuhan blg dia akan jadi bapa bagi bangsa-bangsa. Namanya dr abram jadi abraham (bapa agung / bapa bagi bangsa-bangsa). Bgm caranya? Hrs jadi bapa bagi satu org anak dulu. Tp abraham katakan bgm mungkin Tuhan? Tuhan membuat janji dgn membuat tanda sunat. Itu diberitaukan pd saat dia berumur 86 tahun.
Ishak artinya he laughs. Abraham tertawa sblm sara tertawa 2x (kej 17:17). Setiap x abraham memanggil anaknya, dia teringat akan apa yang dia buat, bahwa dia tertawa dan dia tidak percaya.
Tuhan melihat keseluruhan hidup abraham, Tuhan katakan bahwa hidupnya telah dibungkus oleh Tuhan, meskipun imannya naik turun. Maksud Kebaikan Tuhan adalah menuntun kita kepada pertobatan.
Paulus telah mengubah cerita ttg abraham. Tuhan mengabaikan saat kita turun, walaupun sebenarnya Tuhan melihat pada saat kita naik ataupun turun. Tuhan hanya berfokus pada saat peaknya, pada saat kita sedang naik. Abraham adalah bapa iman. Puncak imannya, pada saat dia mengorbankan ishak. Bagaimana caranya dia mampu melakukan itu? Semuanya melalui suatu proses yg membangun. Tuhan melihat apa yang kita lakukan. Tuhan akan membereskan semuanya.
Yg perlu kita fokuskan, perbuatan kebaikan Tuhan yg membawa kita kepada pertobatan.
Semuanya ini akan dibahas dalam kelas deeper bible.
No comments:
Post a Comment