Kotbah 2012, 24 juni Jeffrey Rachmat (langit di atas bumi)

Kotbah 2012, 24 juni - langit di atas bumi

1st service

By ps Jeffrey Rachmat

Tidak ada cerita gagal kalau kita mau terus belajar dlm Tuhan. Selama kita masih bernapas masih ada harapan buat kita.

Banyak yg sudah memulai keluarga, tp memulai sangat mudah. Utk membuat keluarga yg berhasil tidak mudah

Amsal 24:3-4 (BIS)

Rumah tangga dibangun dgn hikmat dan pengertian. Dan apabila ada pengetahuan, maka kamar kamarnya akan terisi lengkap dgn barang barang berharga dan indah

Rumah tgg bukan dibangun dgn cinta. Diperlukan lebih dr sekedar cinta utk membangun rumah tangga. Cinta itu perlu, awal dr segala sesuatu. Tp cinta saja tdk cukup utk membangun rumah tgg yg baik. Diperlukan hikmat, pengertian, dan pengetahuan!

Kamar harus diisi dgn brg berharga, supaya kita bisa menikmati tinggal di rumah. Dan kalau ada tamu, kita bisa bangga dan gak merasa malu. Jadi pada saat ada tamu kita tdk merasa malu utk memperlihatkan "kamar kamar" kita. 

Elemen apa saja yg perlu dimiliki utk membina sebuah keluarga yg berhasil:

1. Faith

Landasan dr suatu keluarga adalah iman. Pastikan saat membangun rumah tangga dasarnya adalah iman kpd Kristus. Yoshua 24:15 saya dan semua keluarga saya akan mengabdi kepada Tuhan. Ulangan 11:18-21  apa yg kita kerjakan dan pikiran kita harus menaruh kata kata Tuhan, ajar anak anak kita jalan jalannya Tuhan. Mengajarkan anak anak kita pada setiap kesempatan ttg Firman Tuhan. Cnth : life is to give, kita bs dgn mudah membuat org ketawa tp seringkali kita lbh sering buat org kesel

Hanya krn kita orang tua, bukan berarti kita otomatis punya hak utk akses dalam kehidupan mereka. Kita harus bs dipercaya penuh dalam kehidupan mereka utk bs mengetahui apa apa yg mereka rahasiakan. 

Kalau mengajarkan itu kpd anak anak kita, kita dan anak anak akan panjang umur di tanah yg dijanjikan Tuhan (umur panjang dan bahagia), selama masih ada langit di atas bumi

Kis 10:1-4 semua doamu, semua sedekahmu dijawab oleh Tuhan.

2. Acceptance

Dalam sebuah keluarga ada penerimaan. Kita diterima krn kita dihitung sbg keluarga. Pengampunan baik itu memberi atau menerima itu merupakan jalan menuju penerimaan. Spt cerita dalam anak yang hilang.

Sama seperti dalam kelompok DATE, Kita jg harus bisa menerima teman kita apa adanya. Jgn berusaha utk merubah mereka

3. Maturity

Wadah utk proses pendewasaan adalah di dalam keluarga. Dewasa adalah tujuan dr kehidupan. Dewasa diukur dari kemampuan seorang utk mengambil tgg jawab dalam hidupnya. Orang yg dipakai utk memproses kita utk mendewasakan kita biasanya adalah org org yg plg dekat sama kita, yg suka bikin kita sakit hati, cemberut, marah. Itu bagusnya, karena kita ga bisa lari dari mereka. Itu adalah proses pendewasaan yg plg bagus. 

Makanya diperlukan hikmat, pengetahuan utk membangun rumah tangga. Kenapa rumah tangga kita ribut melulu? Itu karena kedekatan kita. 

4. Intimacy

Kedekatan sesama anggota keluarga. Into me see. Masuklah ke dalam dunia saya. Keintiman ditentukan oleh kemampuan kita utk connect. Kebanyakan kita tidak ambil waktu utk connect. Justru pada saat alat komunikasi begitu canggih kita seringkali miskomunikasi. 

Hal ini juga yang menyebabkan kita mudah menghakimi tanpa kita tahu apa yg sedang dialami oleh mereka. Karena kita gak pernah ambil waktu utk connect. Keintiman akan membuat seorang merasa aman. Aman akan membuat seseorang merasa terbuka. Kalau seorang merasa aman, merasa dirinya diterima, orang tersebut akan lebih mudah menerima didikan

5. Laughter

Love sbenarnya merupakan bagian dr acceptance. Laughter merupakan bagian dr keluarga yang sehat. Kalau kita bs tertawa lepas di keluarga kita sendiri, artinya kita bisa merasa terbuka. Kegembiraan merupakan sesuatu yg jarang terjadi skrg ini. 

Jarang sekali suami istri ada canda tawa. The family that laughs together, stays together. Jgn sampai sibuk sendiri sendiri. 

6. You

Peranan kita penting dalam keluarga. Sangat mudah untuk menyalahkan orang lain. Kita punya peranan penting dalam keluarga. Its not about me its about you. Ambil tanggung jawab utk setiap kejadian yg terjadi dalam keluarga kita.

Kejadian 39:5

Sejak ia memberikan kuasa dalam rumahnya dan atas segala miliknya kepada Yusuf, TUHAN memberkati rumah orang Mesir itu karena Yusuf, sehingga berkat TUHAN ada atas segala miliknya, baik yang di rumah maupun yang di ladang.

Yusuf dikhianati oleh saudara saudaranya sendiri. Kalau bicara soal sakit hati, Yusuf bisa saja sakit hati, sangat kecewa sama Tuhan. Tp Yusuf tidak demikian. Dia tinggal di rumah org asing, bukan bangsanya sendiri, tp dia tetap percaya kepada Tuhan. Rumah tangga Potifar diberkati karena keberadaan Yusuf. One man can make a difference. Satu org bisa membuat perbedaan.

Kalau gara gara Yusuf, potifar yg bukan bangsanya bisa diberkati. Apalagi dalam kehidupan keluarga kita? Percayalah kepada Yesus, engkau dan seisi rumahmu akan diselamatkan. Kita bisa menjadi saluran berkat.

Selama masih ada langit di atas bumi, janji Tuhan bisa terjadi. Masih ada pengharapan buat hidup kita.