Tuesday, November 22, 2016

Kotbah 24 jan 2016 Ps. Jeffrey rachmat

Kotbah 24 jan 2016
1st service
Ps. Jeffrey rachmat
Kota kasablanka

Gereja bukan bangunan. Tapi gereja adalah orang orang. Makanya kita membangun gereja adalah membangun orang. Membangun kehidupan.

Kita perlu membangun di atas fondasi yang kuat karena menentukan apa yg kita bangun di atasnya.
Buat bangunan yang tahan uji, ga gampang ambruk. Ujian bukan hal yg jelek kalau dilihat dari kacamata yang bener. Kalau menang thdp krisis maka akan naik ke level yang lebih tinggi. Krisis menyebabkan kita dipaksa belajar, meminta pertolongan, berdoa memanggil Tuhan. 
Kalau pernah mengalami masalah yang besar dan bisa keluar dari masalah tsb maka kita akan bisa memberkati orang lain yg mengalami masalah yang sama. Membangun kehidupan kita utk kemuliaan Tuhan

Matius 16:18
(18) Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.

 I will build my church. Aku akan mendirikan jemaat. Aku akan mendirikan gereja. Gereja dalam bahasa aslinya adalah ecclesia. Diambil dari kata ek dan kaleo. Ek artinya keluar (keluar) dan kaleo artinya dipanggil (to call). Orang orang yg dipanggil keluar dari dunia utk dibawa masuk ke kerajaan Allah.

Tuhan itu terang, kita dibawa keluar dari kegelapan. Hidup yang tanpa terang atau tanpa Tuhan menyebabkan kita hidup dalam gelap. Gereja adalah sekelompok orang yg hidup dalam terang. Aku mau hidup dalam terang, aku mau dilahirkan kembali. Roh kita dihidupkan kembali. Roh kita diperbaharui.

Apa yang harus kita lakukan kemudian?
Matius 4:17
(17) Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"

Repent. Bertobat. Diambil dari kata metanoia. Meta artinya berubah atau change. Noieo artinya to think atau pikiran. Waktu Yesus bilang bertobatlah, maksudnya kita harus merubah cara kita berpikir. Meta juga artinya change after being with.
Perubahan itu terjadi setelah kita bersama sama dengan seseorang. Disini kita menemukan bbrp hal
1. Pertobatan merupakan sebuah keputusan / decision
Untuk kita tidak berpikir yg sama, untuk kita berpikir berbeda. Perbedaan pikiran tersebut bukan sekedar permainan tapi merupakan hasil dari sebuah hubungan. 
2. Hubungan kita dengan Yesus. 
Pergaulan dengan seseorang yg cukup erat akan mengakibatkan perubahan. Itu sebabnya untuk kita tidak sekedar beragama kristen tapi membangun sebuah hubungan bersama dengan Tuhan melalui doa, baca Firman. Sehingga kita mengerti dengan demikian pemikiran kita berubah jadi lebih baik.

Matius 4:17 (amp bible)
From that time Jesus began to preach, crying out, repenet (change your mind for the better, heartily amend your ways, with abhorrence of your past sins) for the kingdom of heaven is at hand.

Bertobat berarti mengikuti caranya Tuhan. Perubahan tsb tidak akan datang kalau kita tidak membangun hubungan dengan Yesus. Pertobatan merupakan hal yang perlu kita lakukan dan terus menerus kita lakukan supaya cara berpikir kita berubah. Keputusan ini harus ditindaklanjuti.

Roma 12:2
(2) Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

3. Sehingga kita jadi mengerti rencana Allah. 
Dont copy the behaviour and customs of this world, but let God transform you into a new person by changing the way you think. Then you will learn to know God's....
Jangan heran kalau belum mengerti rencana Allah karena kita belum mengubah cara kita berpikir.

Transform : meta morphoo
Morpho artinya bentuk / form. 
Sama seperti ulat menjadi kupu kupu. Ketika hidup dalam kegelapan sama seperti ulat, orang jijik. Kemudian memutuskan untuk hidup dan membangun hubungan dengan Tuhan, cara berpikir berubah, tindakan kita berubah, hidup kita jadi lebih baik. Transformasi ga bisa cuman didoakan dan di claim, tapi sebuah proses yang harus dijalani oleh semua orang.

Building significant life adalah hasil akhir. Menjadi sesuatu yg disenangi semua orang. Tapi semua itu adalah proses yang jelas. Seringkali kita gamau nunggu, mau potong kompas. Kita harus senang kalau orang bisa maju terus dari point ke point. Paling tidak, dia tidak lagi sama seperti yang dulu. Seringkali ekspektasi kita utk orang orang tersebut adalah terlalu tinggi. Orang kristen koq kayak gitu??

Mau menjalani proses, mau membina hubungan, mau diubahkan. Perubahan tidak terjadi begitu saja. 

Efesus 4:17
(17) Sebab itu kukatakan dan kutegaskan ini kepadamu di dalam Tuhan: Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia 

Kita harus berani meninggalkan kehidupan yang lama, praktek yang lama yang memang hidup dalam kegelapan. Jangan kecewa yang kemudian kita ketemu orang yg percaya Yesus, tapi hidupnya masih sama, tapi masih begitu begitu aja. 

Pacaran, wanita harus punya dignity. Punya value. Jangan mau diajak ke ranjang. Jalan ke bali tidur satu kamar. Have a sense of value. Itu semua tidak bs dilakukan kalau kita masih punya cara berpikir yg lama. 

Efesus 4:18-25
(18) dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka. (19) Perasaan mereka telah tumpul, sehingga mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala macam kecemaran. (20) Tetapi kamu bukan demikian. Kamu telah belajar mengenal Kristus. (21) Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, (22) yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, (23) supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, (24) dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. (25) Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota. 

1 ) Selain diperbarui roh dan pikiran. Hubungan dengan Yesus memberikan kita new identity. Karena kita tidak lagi ada disini. 2 korintus 5:17
(17) Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang

2 ) Kita dpt identitas baru, jadi tau God's plan and purpose. Tujuan hidup dan rencana Allah. Yeremia 29:11
(11) Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 

Cara berpikir diubahkan, kita mengalami transformasi. 
3 ) Keluarga atau community yang baru (efesus 4:25 kita adalah sesama anggota)

Efesus 4:26-32
(26) Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu (27) dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis. (28)Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan. (29) Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. (30) Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. (31) Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. (32) Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu

Karena kasih karunia Tuhan bukan karena kegagahan kita, kehebatan kita, canggih. Karena Yesus memanggil kita dan kita telah meresponi panggilan itu. Kita diberi identitas baru dan rencana serta komunitas. Ampuni orang yg bersalah kepada kita, supaya orang tersebut menerima kasih karunia. Kalau proses ini bisa dilakukan, maka barulah terjadi proses transformasi.

To God be all the glory

No comments:

Post a Comment